A. Penemuan fotosintesis oleh para ahli sains
Dahulu orang awam menganggap bahwa tumbuhan hijau memperoleh makanannya dari tanah karena tanah dapat merombak sisa organisme yang sudah mati menjadi bahan yang dapat diserap akar tumbuhan hijau .
Konsep fotosintesis baru pertamakali muncul
pada abad 17. Seorang ahli IPA bernama Van Helmont menyatakan bahwa pertumbuhan
tumbuhan disebabkan oleh air, bukan tanah
Pada tahun 1778, seorang ahli bernama Jan Igenhousz
menurut hasil penelitian mengetahui fungsi cahaya dan klorofil dalam proses
fotosintesis ia juga menyatakan bahwa karbondioksida merupajan sumber karbon
bagi tumbuhan hijau
Seperti halnya
manusia dan hewan, tumbuhan memerlukan nutrisi (makanan) dalam proses
pertumbuhannya namun berbeda dengan tumbuhan,
manusia dan hewan tidak dapat membuat makanannya sendiri (heterotroph) ,
Sedangkan tumbuhan hijau dapat membuat makanannya sendiri ( autotroph ) dengan mengambil zat-zat
anorganik dari lingkungannya melalu proses fotosintesis… apa itu fotosintetsis
?? Fotosintesis adalah suatu proses dimana karbondioksida (CO2) dan
air ( H2O) digunakan untuk menghasilkan karbohidrat dengan adanya
bantuan cahaya matahari dan klorofil akan melepaskan oksigen (O2).
Jadi karbon dioksida dan air dengan bantuan cahaya matahari dan klorofil
diubah menjadi karbohidrat dan oksigen
B. Bagian bagian
tumbuhan yang mengalami fptosintesis
Bagian Tumbuhan dimana paling banyak terjadi fotosintesis
itu di daun, karena Daun memiliki
struktur yang sangat sesuai untuk melakukan fotosintesis. Bagian atas dan bawah
daun dilindungi oleh selapis sel epidermis yang rapat satu sama lain. Sel-sel
epidermis menghasilkan kutikula yang berlapis lilin sehingga daun transparan
dan mengkilat, namun kedap air. Kutikula juga berperan menghalangi terjadinya
pertukaran gas di bagian daun yang lain sehingga hanya terjadi di stomata.
Stomata
atau mulut daun
adalah bagian yang terbuka dari daun. Stomata terdapat di epidermis bawah.
Stomata akan terbuka sewaktu daun memperoleh cukup sinar matahari dan tertutup
sewaktu gelap.
Seperti
yang kita ketahui, dalam gambar tersebut di antara epidermis atas dan epidermis
bawah terdapat jaringan mesofil (bagian tengah daun). Jaringan
mesofil adalah jaringan dasar yang tersusun atas sel-sel parenkim yang
kaya klorofil. Fotosintesis berlangsung di jaringan ini. Pada sebagian besar
tumbuhan, mesofil daun terdiri dari dua jaringan, yaitu jaringan
palisade dan jaringan spons.
s
Sel-sel dari jaringan palisade (jaringan tiang
atau pagar) berbentuk seperti tabung yang berjajar rapat satu sama lain serta
membentuk lapisan tebal tepat di bawah epidermis. Dengan susunan seperti itu,
maka antara satu sel palisade dengan sel palisade lainnya tidak saling menutupi
sehingga masing-masing kloroplasnya dapat menyerap sinar matahari secara lebih
efektif.
s
Di antara jaringan palisade dan epidermis bawah
terdapat jaringan spons. Jaringan spons (jaringan bunga karang) terdiri dari
sel-sel yang bentuknya tidak beraturan dan dikelilingi oleh sejumlah rongga
udara. Hal tersebut bertujuan agar karbon dioksida dapat masuk ke dalam daun
melalui stomata yang terletak di bawahnya. Kloroplas juga terdapat di jaringan
spons sehingga fotosintesis juga dapat berlangsung di dalam jaringan ini,
meskipun berskala kecil. Di dalam jaringan spons, tepatnya di bawah jaringan
palisade juga terdapat berkas pengangkut yang mengangkut air dan mineral yang
berasal dari akar. Dengan demikian, air dapat berdifusi secara mudah ke dalam
jaringan palisade
Kloroplas
Stroma adalah Struktur kloroplas yang terdiri dari membran ganda dan
matriks cair. Di dalam matriks cair, ada tikaloid-> sistem (lapisan /
membran) yang membentuk bangunan yg diebut grana. Di dalam grana inilah
terdapat klorofil. Reaksi gelap terjadi di stroma, sedang reaksi terang terjadi
di grana.
C. Proses fotosintesis
Glukosa dapat digunakan untuk membentuk
senyawa organik lain seperti selulosa dan dapat pula digunakan sebagai bahan
bakar. Proses ini berlangsung melalui respirasi seluler yang terjadi baik pada
hewan maupun tumbuhan. Secara umum reaksi yang terjadi pada respirasi
seluler berkebalikan dengan persamaan di atas. Pada respirasi, gula
(glukosa) dan senyawa lain akan bereaksi dengan oksigen untuk menghasilkan
karbon dioksida, air, dan energi kimia.
Tumbuhan menangkap cahaya menggunakan
pigmen yang disebut klorofil.Klorofil menyerap cahaya yang akan digunakan dalam
fotosintesis. Meskipun seluruh bagian tubuh tumbuhan yang berwarna hijau
mengandung kloroplas, namun sebagian besar energi dihasilkan di daun. Di dalam
daun terdapat lapisan sel yang disebut mesofil yang mengandung setengah juta
kloroplas setiap milimeter perseginya. Cahaya akan melewati lapisan epidermis
tanpa warna dan yang transparan, menuju mesofil, tempat terjadinya sebagian besar proses fotosintesis. Permukaan
daun biasanya dilapisi oleh kutikula untuk mencegah terjadinya penyerapan sinar
Matahari ataupun penguapan air yang berlebihan.
Alga terdiri dari alga multiseluler
seperti ganggang hingga alga mikroskopik yang hanya terdiri dari satu sel.
Meskipun alga tidak memiliki struktur sekompleks tumbuhan darat, fotosintesis
pada keduanya terjadi dengan cara yang sama. Hanya saja karena alga memiliki
berbagai jenis pigmen dalam kloroplasnya, maka panjang gelombang cahaya yang
diserapnya pun lebih bervariasi. Semua alga menghasilkan oksigen dan kebanyakan
bersifat autotrof. Hanya sebagian kecil saja yang bersifat heterotrof.
Tumbuhan membutuhkan sinar matahari, air, dan udara untuk membuat makanannya sendiri. Setiap hari, zat hijau daun pada daun tanaman menyerap cahaya matahari. Tumbuhan memanfaatkan cahaya matahari menjadi karbon dioksida dari udara, dan air dari tanah menjadi makanan yang mengandung gula. Tumbuhan lalu mengeluarkan oksigen sebagai hasil yang tidak terpakai, walaupun sebagian digunakan untuk bernapas.
1. Reaksi terang
Berlangsung
di dalam membran tilakoid di grana. Di dalam grana terdapat klorofil,
yaitu pigmen yang berperan dalam fotosintesis. Reaksi terang di sebut juga
fotolisis karena proses penyerapan energi cahaya dan penguraian molekul air
menjadi oksigen dan hidrogen.
Berlangsung
di dalam stroma. Reaksi yang membentuk gula dari bahan dasar CO2
yang diperoleh dari udara dan energi yang diperoleh dari reaksi terang.
Tidak
membutuhkan cahaya matahari, tetapi tidak dapat berlangsung jika belum terjadi
siklus terang karena energi yang dipakai berasal dari reaksi terang.
Ada dua macam siklus, yaitu siklus
Calin-Benson dan siklus hatch-Slack.
Produk akhir siklus gelap diperoleh
glukosa yang dipakai tumbuhan untuk aktivitasnya atau disimpan sebagai cadangan
energi.
D. Fotosintesis sebagai sumber energy
dan penghasil oksigen
Fotosintesis Sebagai Sumber Energi dan
Penghasil Oksigen
maksudnya sebagai sumber energi adalah:
fotosintesis yang dilakukan oleh tumbuhan menghasilkan glukosa sebagai sumber
makanan makhluk hidup.
sedangkan maksudnya sebagai penghasil
oksigen adalah: Selain menghasilkan glukosa, juga menghasilkan oksigen sebagai
objek respirasi utama makhlluk hidup.
Berikut ini adalah rumus kimia
dari fotosintesis:
6H2O + 6CO2
+ cahaya → C6H12O6 (glukosa) + 6O2
Fostosintesis,seperti yang sudah kita
tau, merupakan cara dari tumbuhan untuk merubah cahaya matahari menjadi energi
kimia. proses ini sangat penting bagi kelangsungan hidup tumbuhan. nah, para
ilmuan dari prancis telah mengadakan penelitian terhadap proses ini dan
berhasil mendapatkan energi lsitrik dari proses tersebut.
tumbuhan hijau merupakan satu-satunya makhluk hidup di
dunia yang dapat membuat makanannya sendiri. Oleh karena itulah tumbuhan hijau
disebut sebagai produsen (penghasil) makanan bagi makhluk hidup terutama
manusia dan hewan. Proses pembuatan makanan pada tumbuhan disebut Fotosintesis.
Bahan –
bahan yang diperlukan oleh tumbuhan untuk melakukan proses fotosintesis yaitu
air (H2O), Karbohidrat (CO2) dan sinar matahari. Sedangkan tempat
berlangsungnya fotosintesis (katakanlah dapurnya) yaitu daun yang mengandung
klorofil (zat hijau daun). Dalam hal ini klorofil selain berfungsi sebagai
tempat berlangsungnya pembuatan makanan juga sebagai tempat untuk menyerap
energi cahaya matahari. Air diserap oleh akar dari dalam tanah dan
dialirkan oleh pembuluh tumbuhan menuju daun. Karbon dioksida diserap dari
udara oleh daun melalui mulut daun atau stomata. Melalui fotosintesis, air dan
karbon dioksida kemudian diubah menjadi karbohidrat dan oksigen dengan bantuan
energi cahaya matahari. Apabila energi cahaya matahari tidak ada, energi cahaya
yang lain dapat menggantikannya. Misalnya cahaya lampu neon. Oleh karena itu,
fotosintesis dapat terjadi pada siang maupun malam hari. Reaksi fotosintesis
dapat dituliskan sebagai berikut.Dari reaksi fotosintesis di atas, dapat
diketahui bahwa proses tersebut menghasilkan karbohidrat dan oksigen. Daun yang
mengandung karbohidrat ini jika ditetesi larutan lugol atau yodium akan berubah
warna menjadi ungu gelap. Karbohidrat hasil fotosintesis oleh tumbuhan hijau
disimpan sebagai cadangan makanan. Penyimpanan cadangan makanan ini disimpan
oleh tumbuhan pada akar (umbi), pada buah contoh pepaya, dan pada batang
contohnya sagu. Sedangkan Oksigen hasil fotosintesis dikeluarkan oleh tumbuhan
melalui mulut daun (stomata) dan digunakan oleh manusia dan hewan pada proses
pernapasan, meskipun sebagian digunakannya untuk bernapas. Oleh karena itu,
apabila kita pada siang hari duduk di bawah pohon yang daunnya hijau dan
rindang, kita merasakan sejuk karena kita banyak menghirup oksigen hasil
fotosintesis.
E.
Faktor-faktor yang mempengaruhi fotosintesis
1. Cahaya
Cahaya merupakan sumber energi untuk fotosintesis. Semakin rendah intensitas cahaya, semakin rendah laju fotosintesis karena energi yang diserap tidak mencukupi untuk fotosintesis.
2. Kadar Air
Kekurangan air atau kekeringan menyebabkan stomata menutup, menghambat penyerapan karbon dioksida sehingga mengurangi laju fotosintesis.
3. Konsentrasi karbon Dioksida
Laju fotosintesis dapat ditingkatkan dengan meningkatkan kadar CO2 udara. Semakin banyak gas karbon dioksida maka proses fotosintesis akan menjadi semakin baik. Akan tetapi, bila kadarnya terlalu tinggi dapat meracuni atau menyebabkan stomata tertutup, sehingga laju fotosintesis terganggu.
4. Suhu
Mempengaruhi enzim untuk fotosintesis. Semakin tinggi suhu, semakin tinggi pula laju fotosintesis.
5. Kandungan klorofil
Klorofil merupakan pigmen penyerapan cahaya. Daun yang menguning menunjukkan kadar korofil berkurang. Hal ini akan menurunkan laju fotosintesis. Untuk membuat pigmen klorofil tumbuhan memerlukan ion magnesium yang diserap dari tanah.
6. Kadar Fotosintat (hasil fotosintesis)
Jika kadar fotosintat seperti gula berkurang, laju fotosintesis akan naik. Bila kadar fotosintat bertambah atau bahkan sampai jenuh, laju fotosintesis akan berkurang.
7. Tahap Pertumbuhan
Pada saat masih kecambah, tumbuhan lebih rajin fotosintesis daripada yang sudah besar karena yang sedang tumbuh butuh banyak energi untuk tumbuh membesar. Penelitian menunjukkan bahwa laju fotosintesis jauh lebih tinggi pada tumbuhan yang sedang berkecambah ketimbang tumbuhan dewasa.
Jika faktor-faktor tersebut jumlahnya tidak memadai atau tidak ada, maka prosess fotosintesis akan terganggu.
Cahaya merupakan sumber energi untuk fotosintesis. Semakin rendah intensitas cahaya, semakin rendah laju fotosintesis karena energi yang diserap tidak mencukupi untuk fotosintesis.
2. Kadar Air
Kekurangan air atau kekeringan menyebabkan stomata menutup, menghambat penyerapan karbon dioksida sehingga mengurangi laju fotosintesis.
3. Konsentrasi karbon Dioksida
Laju fotosintesis dapat ditingkatkan dengan meningkatkan kadar CO2 udara. Semakin banyak gas karbon dioksida maka proses fotosintesis akan menjadi semakin baik. Akan tetapi, bila kadarnya terlalu tinggi dapat meracuni atau menyebabkan stomata tertutup, sehingga laju fotosintesis terganggu.
4. Suhu
Mempengaruhi enzim untuk fotosintesis. Semakin tinggi suhu, semakin tinggi pula laju fotosintesis.
5. Kandungan klorofil
Klorofil merupakan pigmen penyerapan cahaya. Daun yang menguning menunjukkan kadar korofil berkurang. Hal ini akan menurunkan laju fotosintesis. Untuk membuat pigmen klorofil tumbuhan memerlukan ion magnesium yang diserap dari tanah.
6. Kadar Fotosintat (hasil fotosintesis)
Jika kadar fotosintat seperti gula berkurang, laju fotosintesis akan naik. Bila kadar fotosintat bertambah atau bahkan sampai jenuh, laju fotosintesis akan berkurang.
7. Tahap Pertumbuhan
Pada saat masih kecambah, tumbuhan lebih rajin fotosintesis daripada yang sudah besar karena yang sedang tumbuh butuh banyak energi untuk tumbuh membesar. Penelitian menunjukkan bahwa laju fotosintesis jauh lebih tinggi pada tumbuhan yang sedang berkecambah ketimbang tumbuhan dewasa.
Jika faktor-faktor tersebut jumlahnya tidak memadai atau tidak ada, maka prosess fotosintesis akan terganggu.
Pertanyaan Quiz:
1.Glukosa yang terbentuk dari proses
fotosintesis akan diedarkan melalui ______ ke seluruh bagian tumbuhan
a.
Floem
b. Xylem
c.
Air
2. Reaksi apa yang memerlukan cahaya?
a.
Terang
b. Gelap
c. Redup
3. Penguraian molekul air maka reaksi
terang disebut ______
a.
Fotolisis
b. Fotosintesis
c.
Kloroplas
4. Persamaan reaksi fotosintesis adalah
5 Hasil Fotosintesis sebagai sumber
energy adalah
a.
Protein
b.
Karbohidrat
c.
Vitamin
a.
Air,
Karbondioksida, oksigen
b. Air, Karbonmonoksida, oksigen
c.
Karbondioksida,
karbonmonoksida, oksigen
7 Zat makanan yang dioksidasi disebut
a.
Karbondioksida
b. Oksigen
c.
Glukosa
a.
Lentisel
b. Stomata
c.
Batang
9. Bagian yang menjadi tempat
berlangsungnya fotosintesis
a. epidermis dan jaringan palisade
b. berkas pembuluh
dan jaringan bunga karang
c. epidermis dan
jaringan bunga karang
d. jaringan palisade
dan jaringan bunga karang
10. Oksigen yang dihasilkan pada
proses fotosintesis berasal dari …
a. fiksasi
karbondioksia
b. fosforilasi
c. fotorespirasi
d. fotolisis air
11. cahaya matahari yang paling berperan
dalam proses fotosintesis adalah cahaya ….
a. hijau dan merah
b. merah dan ungu
c. biru dan kuning
d. kuning dan ungu
12. Fungsi klorofil pada proses
fotosintesis adalah
a. menyerap cahaya
matahari terutama cahaya hijau
b. menyerap energy
cahaya untuk diubah menjadi energy kimia
c. mengikat
karbondioksida untuk diubah menjadi glukosa
d. membebaskan
oksigen dan karbondioksida
ESAI
1.
Jelaskan definisi
fotosintesis!
2. Jelaskan percobaan yang dilakukan oleh Priestley dan
buatlah kesimpulan!
3. … dan … berperan secara tidak langsung dalam
mempengaruhi laju fotosintesis
4. Beberapa bagian tumbuhan yang berperan dalam proses
fotosintesis yaitu…, …, dan …
5.
a). Apayang terpengaruhi dalam proses
fotosintesis apabila suhu yang berada disektitar tanam bersuhu tinggi?
b).Adakah dampaknya?
b).Adakah dampaknya?
6.
Kenapa pada saat masih kecambah tumbuhan lebih
sering berfotosintesis ketimbang dewasa?
7.
Apa yang akan terjadi apabila semua hal ini
tidak didapatkan oleh tumbuhan untuk berfotosinesis?
8.
Darimana tumbuhan mendapatkan pigmen klorofil?